Hi, guest ! Welcome to Seinfomu. | Lowongan CPNS | Ebook CPNS | Register | Sign In

Jumat, 19 April 2013

ISP Indonesia harusnya segera beralih ke IPv6

Dengan semakin berkembangnya dunia internet saat ini, Indonesia seharusnya sudah bisa menerapkan Internet Protocol version 6 (IPv6).

Hal inilah yang disampaikan oleh pakar internet, Onno W. Purbo, dalam acara bertajuk Traceroute Party 2013. Dalam kesempatan tersebut, Onno pun menjelaskan seluk beluk mengapa IPv6 ini sangat cocok diterapkan di Indonesia.

Disebutnya, hal ini dikarenakan sudah semakin besarnya kebutuhan internet untuk skala nasional. Meskipun, memang, masih ada banyak kendala pada perangkat akhir dan backbone kita.

Namun, hal ini seharunya tidaklah menjadi hambatan para ISP. Hal ini dikarenakan pengguna akhir tidak direpotkan dengan pemilihan IPv6 ini.

"Mereka (para Internet Service Provider, red) sebenarnya bisa, cuma ada rasa ketakutan akan kegagalan di tengah jalan,"ujarnya di sela-sela Workshop di ajang Traceroute Internet Party 2013, 14 April 2013.

Sekarang, tinggal bagaimana ISP mau mengambil inisiatif untuk menerapkan IPv6 ini menggantikan IPv4. Terlebih lagi, kini sudah semakin banyak gadget yang mampu mendukung IPv6 ini.

Hanya saja, memang masih dibutuhkan banyak biaya untuk beralih ke IPv6. Namun begitu, dengan beralih ke IPv6 ini sendiri maka kita akan mampu menyongsong masa depan internet yang lebih cerah.

"Dibandingkan IPv4 yang memiliki banyak pilihan untuk NAP, IPv6 lebih sedikit, mungkin karena kendala infrastruktur dan biaya," ujarnya.

Saat ini sendiri, baru ada dua ISP yang menyediakan IPv6 yaitu, IM2 dan Desnet. Padahal, IPv6 ini sendiri sudah sejak lama dipersiapkan untuk menggantikan IPv4 yang sudah habis sejak 2010.
Share this article now on :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.